Just another free Blogger theme

Artikel Lainnya

Daftar Isi

MENGENAL ALAT ANGKAT MODERN JENIS CRANE BESERTA FUNGSINYA

                                                                                                                                        Photo by AW_Media

Salam sukses selalu buat rekan - rekan semuanya...

Yuu..kita sama -  sama mengenal dan mengetahui apa itu alat angkat modern. Jaman dulu pekerjaan mengangkat merupakan pekerjaan yang seluruhnya mengandalkan tenaga manusia. Semakin berat beban yang diangkat maka semakin banyak tenaga manusia yang dibutuhkan.Seiring perkembangan jaman semakin banyak pula penemuan - penemuan terkait alat angkat ini, sehingga dapat mempermudah pekerjaan manusia serta menghemat waktu dan biaya.

Dengan perkembangan tehnologi saat ini banyak inovasi - inovasi terkait alat angkat tersebut, dari yang manual sampai yang berteknologi tinggi. Nah, saat ini begitu banyak alat - alat angkat yang dapat digunakan. Beikut ini beberapa alat - alat angkat modern untuk mengangkat benda - benda berat.

DEFINISI ALAT ANGKAT

Ada 2 pengertian tentang alat angkat :

  • Alat angkat adalah suatu mesin atau alat yang digunakan untuk mengangkat benda atau beban yang berat dan memindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya dalam satu lokasi yang sama.
  • Alat angkat dan angkut adalah suatu mesin atau alat yang digunakan untuk mengangkat benda atau beban yang berat dan memindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya dalam lokasi yang berbeda.

JENIS - JENIS ALAT ANGKAT MODERN

Alat angkat berat ini sudah banyak dan umum digunakan oleh para pengusaha kontruksi, terutama perusahaan kontraktor, penyewaan alat - alat berat.dan sejenisnya. Jenis Crane ini terbagi 3 macam, yaitu Mobile Crane, Crawler Crane dan Tower Crane yang masing - masing mempunyai fungsi dan penggunaan yang berbeda - beda.

Di bawah ini beberapa penjelasan terkait mesin alat angkat modern yang sudah tidak asing lagi buat para pekerja industri dan kontruksi yaitu alat angkat berat jenis Crane, diantaranya :

1.    CRANE JENIS MOBILE


                                                                                                                                                     Photo by AW_Media
    

Kendaraan berat jenis ini adalah jenis Crane yang menyatu dengan kendaraan truknya, sehingga bisa digunakan langsung ke lokasi kerja atau lokasi proyek tanpa menggunakan kendaraan berat lainnya untuk mengangkut crane tersebut. Jenis crane ini menggunakan roda / ban karet untuk memudahkan berjalan di jalan raya, serta mempunyai boom telescopic yang dapat diatur panjang dan pendeknya sesuai kebutuhan pengangkatan dengan menggunakan system hydrolik. Kapasitas angkat crane jenis ini yang umum digunakan yaitu mulai dari 25 Ton sampai 250 Ton.

Yuu..kita mengenal lebih dekat bagian - bagian utama kendaraan berat jenis mobile crane tersebut.

Bagian - bagian utama Mobile Crane
                                                                                                                                                                    Design by AW_Media

2.    CRANE JENIS CRAWLER


                                                                                                                                                       
Photo by AW_Media    

Yang berikutnya adalah crane jenis crawler, mengapa di sebut crawler crane ? karena crane tersebut menggunakan roda besi yang saling terkait disebut dengan crawler.

Crawler crane ini banyak digunakan untuk medan - medan yang ekstrim dan bergelombang, serta digunakan untuk mengangkat beban yang sangat berat dibandingkan dengan kendaraan mobile crane, dengan roda - roda yang berbentuk rantai agar dapat bergerak di segala medan.

Crawler crane ini mempunyai keterbatasan jangkauan, karena boom liftnya bukan berbentuk telescopic melainkan berbentuk frame atau rangka baja yang panjang jangkauannya sudah disesuaikan dengan kebutuhan pengangkatan. Kapasitas crawler crane ini yang umum digunakan berkisar dari 50 ton sampai dengan 3500 ton.

Karena terdiri dari beberapa bagian yang terpisah dan akan dirangkai atau di assembly di lokasi kerja, maka crawler crane ini harus diangkut menggunakan truk trailer. Untuk merangkai crawler crane dengan kapasitas yang besar harus dibantu dengan crane lagi untuk memudahkan proses merangkainya.

Maka dari itu biaya sewa crawler crane sangat mahal dibandingkan dengan mobile crane dikarenakan biaya mobilisasi kendaraan serta biaya assembly setiap bagian - bagian crane tersebut.

Bagian - bagian utama Crawler Crane

                                                                                                                                       
       

3.    CRANE JENIS TOWER

                                                                                                                                                       Photo by AW_Media

Alat angkat berikutnya adalah Tower Crane dimana crane tersebut terdiri dari beberapa rangka baja yang dirangkai menjadi satu bagian yang kokoh, ada dua bagian rangkaian rangka baja yaitu rangka baja arah vertical dan rangka baja arah Horizontal. Fungsi tower crane ini adalah untuk mengangkat material dan pekerjaan kontruksi ke bagian yang tinggi, jadi memudahkan para pekerja untuk bekerja di bagian tinggi suatu bangunan. Pemasangan tower crane di sesuaikan dengan keringgian bangunan yang di inginkan, biasanya banyak digunakan pada pembangunan gedung - gedung tinggi.

Buat orang - orang proyek kontruksi pastinya sudah mengenal apa itu tower crane dan sudah menjadi hal yang biasa di lihat, walaupun sebagian orang juga ada yang belum mengenal apa itu tower crane ?

Yuu..kita simak sama - sama dan mengenal apa itu tower crane serta bagian - bagian utamanya.

Apa itu Tower Crane..?

Menurut laman Scienceabc, Tower Crane adalah suatu alat angkat yang berfungsi untuk mengangkat material ke tempat yang lebih tinggi serta membantu dan memudahkan pekerjaan kontruksi di tempat yang paling tinggi. Penggunan tower crane ini biasanya terdapat pada pembangunan gedung - gedung beringkat seperti bangungan kantor, apartemen, hotel dan sejenisnya.

Tower crane ini termasuk alat angkat berat yang pengoperasiaannya harus dengan hati - hati dan ketelitian yang baik. Pekerja yang mengoperasikan tower crane juga harus yang ahli di bidangnya dan mempunyai surat ijin operator serta bersertifikat.

Tower crane ini terdiri dari beberapa bagian yang di rangkai satu sama lainnya dalam bentuk vertical dan horizontal, karena secara kontruksi memiliki bobot yang berat maka diperlukan pondasi yang sangat kuat serta penopang yang sangat kokoh.

Bagian - bagian utama Tower Crane

Nahh...setelah mengetahui fungsi nya..yuu..kita mencari tahu bagian - bagian utama dari tower crane tersebut, Berikut ini adalah bagian - bagian utama dari sebuah tower crane yang perlu anda ketahui.

                                                                                                                                                    Photo by AW_Media    
1. Base / Bagian Dasar Tower Crane

Bagian ini merupakan bagian dasar dari suatu bangunan tower crane dan merupakan bagian yang sangat penting dari sebuah struktur tower crane. Base station ini adalah sebuah pondasi yang ditanam kedalam tanah dengan kedalaman yang sudah dihitung berdasarkan beban dan tinggi tower crane yang akan di pasang. Base station ini menggunakan cor / concrete dengan kualitas yang tinggi, yang di dalamnya terdapat rangkaian pembesian serta 4 buah high anchor yang berfungsi untuk mengikat bagian bawah / penopang sebuah tower crane.

2. Mast Section Frame

Berikutnya ada mast section frame yaitu suatu rangkaian column atau tiang berbentuk frame atau rangka baja yang dipasang secara vertical dan berfungsi sebagai tiang penyangga. Mast section merupakan bagian frame yang dirangkai dengan bagian lainnya menggunakan pin atau pasak dan diikat menggunakan mur / nut dipasang secara vertikal yang tingginya disesuaikan dengan tinggi bangunannya.

3. Mast Section Support

Mast section support adalah bagian penguat mast section atau tiang penyangga tower crane jika pemasangan tower crane sudah terlalu tinggi, pemasangan penguat tower crane ini berfungsi untuk menjaga kestabilan tower crane itu sendiri, penguat tower crane ini dapat dipasang pada bagian gedung setiap 3 atau 4 section ( 1 section : 6 mter ).

4. Climbing Frame

Bagian selanjutnya yaitu climbing frame yang merupakan bagian penting sebuah tower crane yang berfungsi untuk menambah dan mengurangi mast section atau penyangga di setiap section tower crane itu sendiri dengan adanya perangkat hydrolik maka climbing frame tersebut dapat terangkat sejauh 1 section ( 6 meter ) lalu dengan bantuan jib dan katrol pada crane itu sendiri akan dimasukan mast section frame kedalam climbing frame lalu diikat denga baut dan mur. maka tower crane tersebut sudah bertambah 1 section atau 6 meter.

5. Slewing Crane

Selanjutnya adalah bagian slewing crane yang berfungsi sebagai slewing mechanism yang dapat berputar 360 derajat. dengan kata lain slewing crane berfungsi sebagai peralatan kerja yang dapat dioperasikan oleh operator didalam ruang operator tower crane. posisi slewing crane terletak pada bagian bawah ruang operator dan bagian atas mast section frame.

6. Counter Jib

Counter jib ini berfungsi untuk menyeimbangkan beban tower crane itu sendiri pada saat berputar dan mengangkat beban. Pemasangan counter jib harus sesuai dengan beban yang diangkat serta beban tower itu sendiri dengan mengacu pada titik tumpu atau titik berat tower crane dengan radius pengangkatan serta sudah melalui perhitungan dan pemeriksaan yang benar.

7. Jib Tower Crane

Selanjutnya adalah Jib tower crane / working arm yaitu suatu rangkaian rangka baja yang kokoh yang dipasang secara horizontal dan diperkuat dengan tali baja yang diikat pada bagian atas tower crane, selain itu juga difungsikan sebagai tempat untuk meletakan beberapa bagian penting diantaranya, trolley motor, hook, pulley dan hoist crane serta rangkaian listrik lainnya. pada bagian inilah tower crane bekerja untuk mengangkat dan memindahkan material dan alat - alat kontruksi lainnya.

8. Top Tower Crane

Yang terakhir adalah bagian top tower crane yang berfungsi untuk menempatkan ruang operator serta rangka baja bagian paling atas. Terdapat anak tangga untuk memudahkan operator masuk kedalam kabin kontrol. Dari sinilah kontrol pengoperasian tower crane dilakukan.

4.    CRANE JENIS OVERHEAD ( OVERHEAD TRAVELLER CRANE )

Overhead traveller crane banyak kita temui di industri - industri berat, contohnya : Industri baja, industri fabrikasi baja, Pengolahan bahan baku, industri automotive dan sejenisnya.

Photo by AW_Media

Secara fungsi Overhead Traveller akan mengangkat dan menurunkan beban menggunakan motor dan pulley yang terdapat pada OHC tersebut dan memindahkan dengan berjalan secara horizontal maju dan mundur ke tempat yang di tuju menggunakan girder yang terapasang pada rail struktur bangunan. jadi overhead crane akan tetap berada di posisinya, tidak bisa pindah ke lokasi lain kecuali dibongkar dan dipindahkan.

Kapasitas angkat dari Overhead crane bermacam - macam tergantung kebutuhan yang diinginkan, rata - rata untuk pengangkatan material produksi mulai dari 1.5 Ton sampai 10 Ton. Pemasangan Overhead crane ini selain memperhitungkan beban girdernya juga harus memperhitungkan struktur baja sebagai penopang overhead crane tersebut.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai 4 alat angkat modern jenis crane yang dapat saya sampaikan, semoga artikel ini dapat menjadi acuan, pengetahuan serta inspirasi buat temen - temen semua, khususnya buat rekan - rekan yang bekerja di dunia proyek.

Dengan membaca artikel ini semoga yang sudah tahu menjadi lebih tahu yang tidak tahu menjadi tahu, dan jangan segan - segan untuk berbagi ilmu. Tidak akan habis ilmu yang kita berikan ke orang lain malah akan bertambah ilmu yang kita miliki saat ini.

Sekian dan terima kasih kepada rekan - rekan semua yang membaca artikel ini, mohon maaf jika ada kesamaan atau kesalahan didalam isi artikel tersebut, semoga bermanfaat.

Salam & Sukses

Silahkan kunjungi :

Link site :

aw_media

AW_Media Channel

Artikel lainnya :

Cara membuat ulir menggunakan mesin senai portable

Jenis angkutan umum truk trailler

Jenis angkutan khusus truk trailler


Referensi artikel :

scienceabc

ruanghse

kmmi


MEMBUAT ULIR MENGGUNAKAN MESIN SENAI PORTABLE


Salam hangat untuk rekan - rekan semuanya, semoga apa yang kita lakukan hari ini dan seterusnya selalu di berkahi Tuhan Yang Maha Esa.

Buat rekan - rekan yang yang bekerja di perusahaan kontraktor pastinya sudah familiar dengan alat yang satu ini..yuppp..betul sekali mesin ini adalah mesin senai portable yang biasa di gunakan untuk membuat ulir / drat luar pada material pipa. Biasanya banyak di gunakan oleh perusahaan - perusahaan kontraktor bidang pipa dan elektrikal.

untuk mempersingkat waktu, mari kita mengenal terlebih dahulu bagian - bagian utama mesin senai tersebut.


BAGIAN - BAGIAN UTAMA MESIN SENAI PORTABLE

Mesin senai portable ini terdiri dari beberapa bagian utama, di antaranya :

    1.    Body Mesin

    2.   Tombol on / off

    3.    Chuck / ragum

    4.    Rear Handle

    5.    Cutter Thread Dies / mata pisau ulir

    6.    Cutter pipe post / mata pisau potong pipa

    7.    Carriage / Poros pembawa

    8.    Fron Handle

    9.    Reamer Post / Tangkai reamer

Masing - masing bagian mempunyai fungsi yang sangat penting, diantaranya :

  1. Body mesin berfungsi utk menahan beban dan mesin dari segala benturan, tahan terhadap getaran yang di akibatkan oleh putaran mesin.
  2. Tombol on / off berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan mesin atau menyambung dan        memutuskan arus listrik dari sumber listrik.
  3. Chuck / Ragum berfungsi untuk menjepit benda kerja.
  4. Rear Handle berfungsi untuk mengunci / mengencangkan jepitan pada chuck / ragum supaya        benda kerja tidak bergerak atau terlepas saat proses pemakanan.
  5. Cutter Thread dies berfungsi utk menempatkan mata pisau ulir, dilengkapi dengan pengunci pisau ulir supaya mata pisau tidak bergerak atau bergetar pada saat proses pemakanan.
  6. Cutter pipe post berfungsi untuk menempatkan mata pisau potong pipa, dilengkapi dengan handle dan roller untuk memudahkan operator pada saat proses pemotongan.
  7. Carriage berfungsi sebagai tempat kedudukan dies dan post nya mata pisau sekaligus untuk    menggerakan mata pisau ulir, pergerakan mata pisau ulir ini menggunakan handle yang di putar, antara carriage dan shaft harus sliding pits supaya pada saat proses pemakanan carriage ini tidak goyang atau bergetar.
  8. Front handle berfungsi untuk mengatur tebal tipis pemakanan serta melakukan proses pemakanan secara horizontal.
  9. Reamer berfungsi untuk menghaluskan atau menghilangkan scrap sisa hasil pemotongan pada    bagian dalam pipa.

PERSIAPAN SEBELUM PEKERJAAN

Sebelum memulai pekerjaan pastikan peralatan safety / APD dan alat ukur sudah tersedia dan layak untuk digunakan, antara lain :

  • Helm safety berfungsi untuk melindungi kepala dari segala benturan dan kejatuhan benda keras.
  • Sarung tangan safety berfungsi untuk melindungi tangan dari percikan scrap hasil pemakanan.
  • Face shield berfungsi untuk melindungi wajah dan mata dari percikan benda keras atau percikan scrap pada saat proses pemakanan.
  • Sepatu safety berfungsi untuk melindungi kaki dari benturan serta kejatuhan benda keras.

Selain itu pula pastikan semua kondisi - kondisi peralatan dan operator terjaga dan berfungsi dengan baik, antara lain :

  • Pastikan pekerja yang mengoperasikan mesin senai tersebut mempunyai keahlian dibidangnya serta mengerti mekanisme serta teknis pembuatan ulir / drat dengan mesin senai portable.
  • Pastikan kondisi mesin berfungsi dengan baik dan pastikan juga arus listrik dalam kondisi stabil dan tombol on off berfungsi dengan baik, periksa kembali sambungan kabel dan socket sudah layak untuk di gunakan.
  • Pastikan mata pisau potong dan mata pisau ulir tajam dan berfungsi dengan baik.
  • Jangan lupa sediakan pelumas untuk membersihkan hasil pekerjaan.
  • Pastikan alat ukur seperti roll meter, jangka sorong, alat ukur drat masih layak di gunakan, serta pastikan benda - benda lainnya tidak ada di area mesin supaya tidak mengganggu pekerja untuk mengoperasikan mesin senai tersebut.
  • Siapkan gambar kerja yang terbaru dan sesuai dengan yang diinginkan.
Setelah kondisi pekerja dan peralatan sudah siap dan layak untuk digunakan, pekerjaan sudah bisa di mulai dengan langkah - langkah sebagai berikut :


GAMBAR PROSES PENGERJAAN
    1. Pasanglah benda kerja pada penjepit mesin / chuck, pastikan benda kerja terjepit dengan baik, agar pada saat proses pemakanan benda kerja tersebut tidak lepas dari chucknya.
    2. Mulailah dengan menekan tombol on
    3. Gunakan tuas cutting pipe untuk memotong benda kerja sesuai ukuran yang di inginkan , setelah itu gunakan reamer untuk membersihkan pada bagian dalamnya ( sisa dari hasil pemotongan ).
    4. Setelah itu di lanjutkan dengan proses pembuatan ulir / drat dengan menggerakan tuas mata pisau ulirnya. Lakukan proses pembuatan ulir secara bertahap,atur ketebalan pemakanan supaya mendapatkan hasil yang memuaskan. Jika proses pemakanan dilakukan sekaligus atau sekali pemakanan, maka akan merusak hasil ulirnya dan mata pisaunya sendiri. Gunakan pelumas pada saat proses pemakanan supaya mendapatkan permukaan ulir yang halus.
    5. Jika sudah selesai di buat pastikan kembali hasil pekerjaan sudah sesuai dengan ukuran yang diminta dengan cara yaitu menggunakan alat ukur drat atau menggunakan shock atau bushing yang sesuai.
    6. Bersihkan semua peralatan & area kerja dan kembalikan semuanya ke tempat / tool box masing - masing. tekan tombol off pada mesin dan cabut socket listrik supaya sdh tidak ada lagi arus listrik ke mesin tersebut.Link Youtube : https://youtu.be/vl2S0N35OpI

Demikian sekilas tentang bagaimana membuat ulir / drat luar pada pipa dengan mesin senai portable serta pengenalan tentang mesin senai itu sendiri.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat dan menjadikan pengetahuan serta wawasan rekan - rekan semuanya. Jika ada kesamaan dan kesalahan dalam penulisan ini, mohon di maafkan yang sebesar - besarnya.


Salam & Sukses

AW_Media


Artike lainnya :

MENGENAL ALAT ANGKUT JENIS TRAILER

Jenis angkutan berat yang umum di gunakan oleh perusahaan


email : ahmad72yakub@gmail.com

            ahmad72yakub@blogspot.com


Daftar Isi

 MENGENAL ALAT ANGKUT TRUK TRAILER YANG UMUM DI GUNAKAN

Jenis Truk Trailer / Photo by AW_Media

Kita mengenal istilah yang namanya alat angkut, alat angkat dan alat angkat - angkut, secara singkat alat angkut adalah alat untuk mengangkut berbagai macam barang / beban, angkat adalah alat yang di gunakan untuk mengangkat berbagai macam barang / beban sedangkan alat angkat & angkut adalah alat untuk mengangkat benda serta memindahkan dari satu area ke area lainnya.

Definisi alat angkut adalah suatu alat untuk mengangkut dan memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lainnya. Jadi apapun alatnya jika di gunakan untuk memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lainny di sebut alat angkut. Contohnya : trolley, kendaraan pick up, kendaraan truk kecil, kendaraan truk besar, kendaraan truk trailer dan lain sebagainya.

Di sini saya akan jelaskan jenis alat angkut beban berat ( Heavy weight transportation ) berupa truk trailer serta fungsinya.

JENIS - JENIS TRUK TRAILER SERTA FUNGSINYA

Berikut ini penjelasan mengenai beberapa alat angkut barang / beban berat berupa truk trailer yang umum digunakan oleh banyak perusahaan.

1.    Trailer Flatbed

Jenis trailer ini mempunyai landasan flat / rata pada semua sisinya di tambah lock / pengunci utk container serta ring di sisi kanan dan kiri untuk tempat pengait / hook sling / belt pengikat, biasanya  digunakan untuk alat angkut cargo berupa kontainer dengan ukuran 20 feet atau 40 feet atau mengangkut barang / beban lainnya, seperti pipa, pre-cast, mesin2, equipment, barang jadi, dan lain – lain. Kendaraan truk trailer ini biasa di gunakan oleh perusahaan cargo, ekspor Impor, manufaktur dan sejenisnya.

Trailer ini menggunakan 2 axle / 3 axle atau sumbu roda dengan daya angkut dari 10 Ton sampai 30 Ton dengan ukuran panjang 6 meter sampai 12 meter, lebar : 2,4 meter. Penggunaan ukuran trailer ini di sesuaikan dengan panjang kontainer serta barang / beban yang di angkut.

Truk Trailer jenis Flatbed / Design by AW_Media

2.   Trailer Lowbed

Jenis trailer ini mempunyai landasan lebih rendah di banding dengan type flatbed dan mempunyai rangka / support yang naik di bagian ujung depannya ( lihat gbr ilustrasi ) sebagai tempat dudukan di truknya. Tipe trailer ini biasa digunakan untuk mengangkut alat – alat berat serta barang / beban berat yang tingginya melebihi tinggi container ( tinggi di luar standar ), biasa digunakan oleh perusahaan – perusahaan kontraktor, pabrik alat berat, proyek migas serta perusahaan ekspor impor.

Daya angkut trailer ini cukup besar, mulai dari 20 ton hingga 70 ton, Panjang 6 meter hingga 12 meter dengan lebar 3 meter. Mempunyai axle / sumbu roda ada yang 2 axle atau 3 axle tergantung barang / beban yang di angkut.

Truk Trailer jenis Lowbed / Design by AW_Media

3.    Trailer type Dolly

Jenis trailer ini mempunyai landasan lebih rendah di banding dengan trailer type lowbed dan terdapat axle / sumbu roda di bagian belakang trailernya yang terdiri dari 4 sampai 8 roda. Jenis trailer ini biasa digunakan untuk pengiriman alat berat seperti bulldozer, crane, excavator, traktor, roller dan alat berat lainnya.

Trailer ini biasa digunakan oleh perusahaan-perusahaan manufaktur alat berat, kontraktor, dan ekspor impor. Trailer Dolly memiliki daya tonase 20 ton hingga 50 ton.

Truk Trailer jenis Dolly / Design by AW_Media

4.    Trailer type Goldhofer

Jenis trailer ini mempunyai landasan sama dengan type lowboy hanya saja type ini mempunyai 4 axle / sumbu roda karena sering digunakan untuk pengiriman alat berat / barang / beban spesial / khusus yang berukuran besar dan berat. Rata – rata beban yang di angkut mencapai 90 ton.

Trailer jenis ini biasa di gunakan oleh perusahaan – perusahaan alat berat, perusahaan tambang & Migas serta perusahaan ekspor impor alat berat.

Truk Trailer jenis Goldhofer / Design by AW_Media

5.    Trailer type Lowboy

Jenis trailer ini mempunyai landasan yang lebih rendah dari lowbed, mempunyai 2 sampai 3 axle / roda, biasa di gunakan untuk mengankut alat – alat berat seperti eksavator, bulldozer, tank, truk, atau kargo lain yang memiliki roda di bawahnya.

Trailer ini umum di gunakan oleh perusahaan kontraktor, manufaktur alat berat serta perusahaan ekspor impor. ukurannya ada yang panjang dan pendek tergantung kebutuhan. Beberapa trailer menggunakan 8 roda atau 16 roda tergantung muatan yang dibawa.

Truk Trailer jenis Lowboy / Design by AW_Media

6.    Trailer type Multiaxle

Trailer jenis ini mempunyai landasan yang sama dengan type lowboy, hanaya saja type ini mempunyai banyak axle / sumbu roda atau di sebut Multiaxle. Trailer jenis ini digunakan untuk mengangkut alat – alat berat, barang / beban yang mempunyai ukuran dan berat yang khusus / spesial.

Trailer jenis ini memiliki daya tonase sangat besar karena panjang trailer yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. axle / sumbu roda pada trailer ini juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengangkutan / muatan.

Truk Trailer jenis Multiaxle / Design by AW_Media

7.    Trailer type Bogie

Trailer jenis ini tidak mempunyai landasan untuk menempatkan barang / beban, hanya saja ada landasan pendek untuk menempatkan muatan dan bertumpu pada landasan truknya serta di hubungkan atau di sambung dengan boggie yang berupa trolley dengan 3 axle/ sumbu roda di mana salah satu sumbunya di jadikan drive wheel. Trailer jenis ini biasa di gunakan untuk mengangkut barang / beban yang mempunyai panjang luar biasa, rata – rata diatas 20 meter seperti pipa dan girder.

Trailer jenis ini biasa digunakan oleh perusahaan yang memproduksi pipa yang panjang, girder jembatan, tiang pancang dan lain – lain.

Truk trailer jenis Boggie / Design by AW_Media

KESIMPULAN :

Trailer dengan type – type tersebut sangat umum di gunakan oleh perusahaan perusahaan, serta di fungsikan sebagai alat angkut untuk alat – alat berat, barang / beban yang berat dan banyak. Semakin panjang dan banyak jumlah axle / sumbu yang di gunakan maka semakin berat muatan yang di angkut. Jenis trailer ini bisa di lepas atau di pasang kembali ke truk nya serta muatan yang bermacam – macam, karena ada beberapa truk trailer jenis lainnya yang hanya mengangkut muatan khusus / satu jenis muatan saja ( akan di jelaskan pada tulisan berikutnya ) Truk Trailer angkutan khusus

Demikian penjelasan singkat dari A&W_Media mengenai beberapa jenis truk trailer serta fungsinya, semoga bermanfaat dan menjadi sumber informasi serta pengetahuan / wawasan anda semua.

Jika ada kesamaan dan kesalahan dalam tulisan tersebut, saya mohon maaf yang sebesar - besarnya.


Aamiin.....

 

Salam & Sukses

A&W_Media

Daftar Isi

 TRUK TRAILER KHUSUS UNTUK MENGANGKUT MUATAN KHUSUS

Photo by AW_Media

Salam Sejahtera buat para pembaca setia..semoga kita semua selalu di beri kesehatan dan keberkahan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Salam satu proyek....sepertinya rekan - rekan yang biasa bekerja di proyek Migas & Petrochemical sudah tidak asing lagi dengan jenis - jenis truk trailer jenis ini yaitu Truk Trailer Khusus dengan muatan khusus, apa sih..truk trailer muatan khusus itu ?...mari rekan - rekan simak..ulasan singkat di bawah ini.

Truk trailer muatan khusus yaitu truk trailer yang di gunakan untuk mengangkut material / media yang memang khusus / spesial. dengan bentuk trailer yang khusus di gunakan untuk mengangkut satu jenis muatan saja. Truk Trailer Khusus ini biasa di gunakan oleh perusahaan - perusahaan cargo & logistik, perusahaan yang bergerak di bidang Gas, Minyak, Bahan baku & Kimia, industri kendaraan & distributor.

JENIS TRUK TRAILER KHUSUS BESERTA FUNGSINYA

Berikut ini beberapa penjelasan mengenai truk trailer yang mengangkut muatan khusus / spesial serta fungsinya.

1. Truk Trailer Fuel Tank


Jenis truk trailer ini memang di khususkan utk mengangkut Bahan Bakar Minyak, dengan bentuk cylinder yang panjang dan menyatu dengan rangka trailernya / Chassis. Tanki ini menggunakan  material baja carbon serta di lapisi cat anti korosi. Mempunyai 2 - 3 axle / sumbu roda tergantung dari berat beban yang di angkut dan mempunyai 2 ukuran yaitu 20 feet dan 40 feet. Jenis truk trailer ini biasa digunakan oleh perusahaan transportasi cargo / logistik, perusahaan minyak bumi, penyalur / distributor BBM dan sejenisnya.

2. Truk Trailer Chemical Tank 

Jenis trailer chemical tank adalah truk trailer yang khusus untuk mengangkut bahan baku kimia atau di sebut Isotank, di buat dengan material baja karbon dan di lapisi cat anti karat, tanki ini di topang dan menyatu dengan frame di empat sisinya. Biasa nya tangki ini selalu di beri logo / tanda bahaya seperti bahan mudah terbakar, kandungan kimia, korosif dan sejenisnya. Rata - rata tangki ini berukuran 20 feet, mempunyai 2 - 3 axle / sumbu roda. Jenis truk trailer ini biasa di gunakan oleh perusahaan - perusahaan chemical / kimia untuk bahan baku plastik, kosmetik, distributor, kargo / logistik dan sejenisnya.

3. Truk Trailer Liquid Gas Tank

Jenis trailer liquid gas ini adalah trailer yang khusus mengangkut bahan baku gas cair seperti LNG, LPG, Nitrogen, Hydrogen, Medical Gas, Air Liquid dan sejenisnya. Terbuat dari material baja karbon atau baja stainless, karena mengangkut bahan baku bertekanan maka tangki ini di lengkapi dengan box pada bagian belakang tangki yang berisikan pipa - pipa penghubung, alat pengukur tekanan & suhu, valve dan nozle sebagai tempat pengisiannya. Jenis truk trailer ini biasa di gunakan oleh perusahaan - perusahaan distributor gas cair, produsen gas cair dan sejenisnya. Mempunyai 2 - 3 axle / sumbu roda serta ukuran antara 20 feet dan 40 feet.

4. Cement Bulk Trailer


Cement Bulk Trailer adalah jenis trailer yang khusus mengangkut bahan baku semen berbentuk tepung / powder dalam jumlah banyak yang di mana pada bagian tengahnya agak meruncing serta di hubungkan dengan pipa & valve sebagai penyalur / pengisiannya serta tangkinya yang menyatu dengan rangka / chassis trailernya. Trailer jenis ini mempunyai 2 - 3 axle / sumbu roda dan rata - rata mempunyai ukuran 40 feet. Trailer jenis ini hanya digunakan oleh perusahaan produsen bahan baku semen serta distributornya.

5. Flour Mills Bulk Trailer

Flour Bulk Trailer adalah jenis trailer khusus untuk mengangkut bahan baku pangan dalam bentuk tepung / powder seperti tepung gandum, tepung terigu, tepung jagung dan sejenisnya. truk trailer jenis ini mempunyai tangki yang pada bagian bawahnya sedikit meruncing seperti kerucut / cone serta di hubungkan dengan pipa dan valve untuk tempat penyaluran dan pengisiannya. Material tangki terbuat dari plat alumunium atau plat baja stainless serta di steril. Trailer ini mempunyai 2 dan 3 axle / sumbu roda tergantung berat beban yang di angkut dan rata - rata mempunyai ukuran 40 feet. Jenis truk trailer biasa di gunakan oleh perusahaan penghasil / produsen bahan baku pakan & makanan serta distributornya.

6. Van / Box Trailer

Van / Box trailer ini adalah jenis trailer khusus untuk mengangkut muatan yang kecil dan menengah dalam jumlah banyak atau muatan yang khusus / spesial, muatan ekslusif dan sejenisnya, seperti komponen kendaraan, komponen elektronik, bijih plastik dan lain sebagainya. Van / box trailer ini terbuat dari baja karbon, alumunium atau stainless steel dan menyatu dengan rangka / chassis trailernya, mempunyai 2 - 3 axle / sumbu roda dengan ukuran trailer antara 20 feet sampai 40 feet tergantung berat muatan yang di angkut. Biasanya truk trailer ini banyak digunakan oleh perusahaan - perusahaan kargo / logistik, distributor komponen, perusahaan komponen automotive, elektronik, semi konduktor dan lain sebagainya.

7. Car Carrier / Car Hauler Trailer

Truk trailer jenis car Carrier / Car hauler adalah jenis trailer khusus mengangkut muatan dalam jumlah banyak sehingga dapat membawa kendaraan secara massal khususnya kendaraan niaga atau kendaraan roda empat. Trailer ini berbentuk rangka - rangka yang menyatu dengan rangka / chassis trailernya di lengkapi dengan hydrolik untuk menaikan dan menurunkan muatan pada bagian atasnya. Trailer ini mempunyai 2 axle / sumbu roda. Biasanya jenis trailer ini banyak di gunakan oleh perusahaan - perusahaan distributor kendaraan, industri automotive & dealer kendaraan.


KESIMPULAN :

Trailer dengan type – type tersebut sangat umum di gunakan oleh perusahaan perusahaan yang bergerak di bidang logistik, cargo, distributor dan sejenisnya. Jenis trailer ini berfungsi sebagai alat angkut untuk muatan khusus dengan jumlah yang banyak serta beban yang berat. Jenis trailer ini tidak bisa di lepas satu sama lainnya, karena tempat penampungannya sudah menyatu dengan rangka / chassis trailernya serta muatan yang hanya satu jenis saja atau beberapa jenis saja.

Buat rakan - rekan yang sudah terbiasa bekerja di proyek Migas & Petrochemical mungkin sudah familiar dengan kendaran truk trailer jenis ini. 

Demikian penjelasan singkat dari AW_Media mengenai beberapa jenis truk trailer serta fungsinya, semoga bermanfaat dan menjadi sumber informasi serta pengetahuan / wawasan rekan - rekan semua.

Jika ada kesamaan dan kesalahan dalam tulisan tersebut, saya mohon maaf yang sebesar - besarnya.


Aamiin.....

 

Salam & Sukses

AW_Media


* Silahkan komentar & sarannya di kolom comment untuk perbaikan dan perkembangan Blog ini supaya menjadi lebih baik lagi *